Innalillahi Wainnailaihi Roji'un, Meninggal Dalam Tugas Pencarian Lion Air JT-610, Beliau Pantas Disebut Pejuang Kemanusiaan



Sebelumnya tim penyelam telah berhasil menemukan Black Box pesawat Lion Air JT-610.

Namun kabar keberhasilan tersebut harus diiringi dengan kabar buka lantaran seorang penyelam yang tergabung dalam tim Basarnas dilaporkan meninggal saat bertugas pada Jumat (2/11).

Korban sendiri diketahui bernama Syachrul Anto, anggota Indonesia Diver Rescue.

Menurut Komandan Satgas SAR, Kolonel Laut (P) Isswarto penyebab meninggalnya korban karena dekompresi.

"Diduga dekompresi karena tekanan, bekerja tidak tahu waktu. Harusnya naiknya pelan-pelan, lima meter berhenti dulu, sampai muncul ke permukaan. Dia mungkin langsung," ujar Isswarto seperti dilansir Merdeka.com, Sabtu (3/11).

Isswarto menambahkan bahwa pencarian korban Lion Air telah ditutup pukul 16.00 WIB.

Pasalnya, setelah waktu tersebut kondisi telah gelap dan cuaca menjadi kurang mendukung.

Namun, korban masih tetap menyelam hingga pukul 16.30 WIB.

"Laporan ke saya hanya terjadi dekompresi. Terus dibawa ke chamber di KN Victory. Tindakan lanjut saya tidak monitor (karena di bawah Basarnas)," imbuhnya.

"Korban dari sipil, penyelam Basarnas, di bawah Basarnas, bukan kita," tutupnya.